Respon pertumbuhan tanaman ubi jalar (Ipomea batatas L.) pada sistem pola tanam monokultur dan tumpangsari dengan tanaman jagung (Zea mays L.) di lahan PT. Koperasi Eiber Shuth Coklat Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan
Abstract
This research aimed to determine how sweet potato growth responds to a monoculture cropping system and intercropping with corn. This research was carried out for 4 months December 2021 to April 2022 on the land of PT. Eiber Shuth Coklat Ransiki (Cokran) Cooperative in South Manokwari Regency. This research conducted in Randomized Group Design consisting of two treatments of cropping patterns, namely monoculture and intercropping patterns. The variables observed were length of tendrils, number of leaves, number of branches, fresh weight and dry weight of sweet potato grown in two different cropping patterns. The results of the tabulated analysis showed that the number of leaves, number of branches, length of tendrils and dry weight of sweet potato plants cultivated in monoculture was better than in an intercropping pattern with corn. However, the fresh weight of sweet potato in the intercropping pattern with corn is higher compared to those from the monoculture.
Downloads
References
Arifin, D. 2017. Pengaruh Pola Tanam Tumpang Sari terhadap Produksivitas Rimbang dan Kadar Senyawa Aktif Temulawak (Curmuma xanthorrhiza Roxb. jurnal jamu Indonesia (2017) 2(2): 51-59, 51.
Lakitan, B. 1996. Fisiologi Tumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Raja Grafindo. Jakarta.
Dewanto, F. G., Londok, J. J., Tuturoong, R. A., & Kaunang, W. B. 2017. Pengaruh Pemupukan Anorganik dan Organik Terhadap Produksi Tanaman Jagung Sebagai Sumber Pakan. Zootec, 32 (5).
El Sheikha, A.F. and Ray, R.C. 2017. Potential impacts of bioprocessing of sweet potato. Critical reviews in food science and nutrition, 57, (3), 455-471. DOI: https://doi.org/ 10.1080/10408398.2014.960909
Fadhillah, G. I., Baskara, M., dan Sebayang, T. 2018. Pengaruh waktu pengendalian gulma pada monokultur dan tumpang sari tanaman jagung (Zea mays L.) dan kacang tanah (Arachis hypogea L.). Jurnal Produksi Tanaman, 6(1), 38-46.
Gonggo, B. M., Turmudi, E., Brata, W. 2003. Respon Pertumbuhan dan hasil ubi jalar pada sistem tumpangsari ubi jalar-jagung manis di lahan bekas alang-alang. Jurnal ilmu-ilmu Pertanian. 5.1: 34-39.
Hahn, S. K., dan Y. Hozyo. 1992. Ubi manis, hal. 725-746. Dalam P.R. Goldsworthy dan N.M. Fisher (Eds.). Fisiologi Tanaman Budidaya Tropik. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Hasanah, N., Kusmiyati., Dwiwanti, S. 2020. Pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Melalui Penerapan Tumpangsari Budidaya Ubi Jalar dengan Tanaman Jagung Manis di Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Jurnal Penyuluhan Pertanian Vol. 15 No. 1, Mei 2020: 35-52.
Hurun’in, I. A. 2018. Karakteristik Kulit Pai Berdasarkan Perbedaan Jenis Tepung (Tepung Jagung, Tepung Ubi Jalar Oranye, Tepung Ubi Jalar Ungu) Dan Konsentrasi Margarin (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).
Kustanto, H. 2004. Pengaruh Interaksi Genotip x Lingkungan Pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Beberapa Klon Harapan Ubi Jalar (Ipomoea batatas L. Lamb). Universitas Unibraw. Malang.
Nurmalina, R., & Amandasari, M. 2014. Pendapatan Usahatani Ubi Jalar Tumpangsari dengan Jagung Manis di Desa Gunung Malang, Kabupaten Bogor Farm Income of the Intercropping System between Sweet Potato and Sweet Corn in Gunung Malang Village, Bogor Regency. JURNAL PANGAN, 23(1), 65-82.
Raihan, H. 2021. Pengaruh Pemberian Bahan Organik terhadap Pertumbuhan N dan P Tersedia Tanah Serta Hasil Beberapa Varietas Jagung di lahan Pasang Surut Sulfat Masam. Jurnal Agrivita. Vol 23 NO 1. Hal 13-21.
Santoso, L. J. dan Widodo, Y. 1994. Pola Pertumbuhan Ubi Jalar pada Sistem Tunggal dan Tumpangsari dengan Jagung. Jurnal Agritop. Vol 17 No 1. Hal 243-330.
Sarwono, B. 2005. Ubi jalar. Penebar Swadaya. Jakarta.
Setyati, H, S. 1991. Pengantar Agronomi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Soejono, A.T. 2004. Kajian Jarak Antar Baris Tebu dan Jenis Tanamn Palawija dalam Pertanamn Tumpangsari. Ilmu Pertanian. Vol 11 (1): 32- 41.
Solihah, I., & Wijaya, D. P. 2020. Pati Umbi-umbian dan Resisten Starch Sebagai Prebiotik Untuk Kesehatan. Penerbit NEM.
Supriatna, J., Syihab, F. N., Sativa, N., Yuwariah, Y., & Ruswandi, D. 2022. Seleksi jagung hibrida UNPAD berdasarkan komponen hasil dan parameter tumpangsari pada sistem tanam tumpang sari jagung-ubi jalar. Jurnal Agro, 9, 1.
Wardhana, W. 2010. Pengaruh Waktu Tanam terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Pada Sistem Tanam Tumpangsari Ubijalar dan Jagung Manis. . Departemen Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian. IPB. Jalar Mendukung Ketahanan Pangan dan Usaha Agroindustri. Palawija 17: 21-32.
Widodo, Y. dan Rahayuningsih, A. 2009. Teknologi Budidaya Praktis Ubi Jalar Mendukung Ketahanan Pangan dan Usaha Agroindustri. Palawija 17: 21-32.
Copyright (c) 2024 Yaved Muyan, Fenny S. J. Asjerem, Lanang Ari Makhroji

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.